Indahnya Persahabatan

Pada siang hari, aku bermain dengan Vera di pinggir hutan . Namun begitu aku mengikat tali sepatuku yang lepas, Vera tiba-tiba menghilang . 

  “Veraaa.. dimanaa kamu??” teriaku sambil terus mencari Vera . Vera memang anak yang usil, jail, nekat dan suka bercanda .. 

  “Kemana lagi sih ini anak, pake ngumpet segala ..“ ucap ku dalam hati . Karna sudah lama aku mencarinya, dan hari pun sudah mulai sore, aku sengaja mengancam Vera.

   “Keluar kamu  Ver,  kalo ga mau, aku pulang aja deh!!!“ ucapku kesal .

  “Dorrrr!!! hahaha, tempat persembunyianku  aman kan, tak seorangpun bisa menemukanku …”  kata Vera dengan bangga .

   “Huhhh, aku cape nyari kamu tau, aq juga haus , aku mau pulang!” seruku  yang ingin segera  pulang  .

   “Eehh, jangan pulang dulu dongg, gimana kalo kita kesungai ?? Main air disana mungkin akan membangkitkan semangat kita….” Ajak Vera yang tak mau pulang .,

  “Hemmmppp, boleh lah, aku sudah lama tidak bermain disungai..”  kataku dengan mimik muka senang .

          Tak beberapa lama, aku dan Vera sampai di tepi  sungai . Aku langasung melepas alas kakiku dan segera turun ke sungai . 

    “Hey, mau apa kamu?” Tanya Vera kepadaku . 

  “Mau turun kesungai lah, aku ingin membasuh mukaku dengan air sungai yang segar itu ,”   ucapku yang ingin segera turun kesungai .

   “Jangan!! Disungai itu ada buayanya, kalo kamu dimakan buaya bagaimana ???” kata Vera dengan raut wajah yang serius .

   “Hahh?!! Sejak kapan sungai itu ada buayanya?!” jawabku dengan terkejut .

    “Hahahahhh, kena kau !! Kau sangat mudah di bohongi  yaa .. hehe”  ucap Vera sambil merangkulku .

     “Uhhh, kamu emang jail banggettt !!!” jawabku dengan mimik muka tak senang .

    “Iya aku minta maaf deh, yuk kita turun” ajak Vera seraya menuruni sungai..

            Setelah puas bermain di sungai, akhirnya aku dan Vera pulang kerumah masing-masing . 

  “Sampai jumpa hari esok yahh Liss..” Kata Vera kepadaku .  Aku hanya senyum dan masuk ke dealam  rumah .

           Esoknya, setelah aku  pulang sekolah , aku bertemu Vera  . Entah mengapa hari ini dia begitu cuek denganku.. Biasanya dia memanggilku dan mengajaku bermain . 

  “Hai Ver?” Sapaku . Namun Vera tidak menjawab apapun . Dia hanya berjalan seakan-akan tak mendengar sapaan ku .. Aku mengira, bahwa dia memang tak mendengrku ..  

           Waktu begitu cepat, tapi aku selalu bertanya-tanya, mengapa seharian ini Vera tidak kerumahku… Dalam pikiranku selalu penuh dengan tanda tanya .Walaupun Vera adalah orang yang usil, jail, nekat dan suka bercanda, tapi aku sangat sayang padanya.. Dia adalah sahabat terbaiku..Dan aku tak mau kehilangan sahabat sepertinya . Karna aku penasaran denganya aku memutuskan untuk kerumah Vera. 

   Tok..tokk..tok… , aku mengetuk pintu rumah Vera.. Namun kelihatanya tidak ada orang dirumah Vera . Ada apa denganya? , aku mencoba masuk dan ternyata rumah Vera tidak terkunci . 

   “Huh, kok rumah Vera gelap sih . Hemm, mungkin orang-orang sedang sibuk, jadi tak sempat menyalakan lampu,“ ucapku pelan .

          Namun tiba-tiba lampu rumah Vera menyala sendiri ! Dan ternyata, dirumah Vera ada Veraa yang sedang menatapku dengan senyuman manisnya.

   “Happy Birthday Lisa..!!!” Kata Vera kepadaku . Aku sangat terkejut . Aku sampai tak ingat jika hari ini hari ulang tahunku . 

   “Happy Birthay Lis, semoga keinginanmu selalu tercapai ya” ucap Vera lagi .

  “Vera, kemana saja  kamu, mengapa tadi sangat cuek kepadaku...??? Aku kira kamu marah sama aku…Makasih banyak ya Verr, aku tak menyangka akan menjadi seperti ini ,” Kataku sambil memeluk Vera  dengan erat .

  “Hahaa, aku ga bakal marah sama kamu Lis..Kamu kan sahabat terbaik ku” jawab Vera yang melepaskan pelukan ku dan mengambil sebuah kue ulang tahun dengan lilin berbentuk angka 13 .

 “Aku sengaja  tak menjwab sapaanmu tadi, aku hanya pura-pura gak denger kok. Ni kue ulang tahun untukmu . Aku membuatnya sendiri lho, “ kata Vera sambil memberi kue ulang tahun kepadaku .

  “Ya ampun, kamu sungguh terlalu baik untukku Ver,  aku harus apa untuk membalas kebaikanmu?” tanyaku seraya menaroh kue ulang tahun di meja .

  “ Tak usah Liss, aku hanya ingin kamu menjadi sahabatku selamanya” kata Vera kepadaku .

Aku pun meneteskan air mata bahagiaku .. 

  “ Tentu saja, aku akan menjadi sahabatnu selama-lama-lama-lamanyaa” jawabku dengan sangat senang.

  “Sippp ! Oh iya, aku punya sesuatu untukmu … “ kata vera seraya memberikan kotak kecil untuku .

  “Apa ini Ver?” tanyaku penasaran . 

  “Buka saja Liss .. “ sambung Vera tersenyum kecil .

Aku pun membuka kotak kecil berwarna biru itu ..

  “Wahhh!! Bagus sekali kalung ini . Ini untukku Ver ?” tanyaku terkejut .

  “Ya tentu saja, aku punya 2 kalung liontin seperti itu . 1 untuku, dan 1 untukmu . Kuharap kau menyukainya” ucap Vera senang .

 “Aku sangat senang Ver…Engkau adalah sahabat terindah yang takan aku lupakan . Terimakasih banyak Ver …” Kataku seraya kembali memeluk Vera .

           Kami pun berjanji untuk menjadi SAHABAT FOREVER . Yang selalu memahami satu sama lain, dan selalu  berbagi , tak akan berkhianat sedikit pun …

Aaaahhhh, indahnya persahabatan…..

TAMAT….